Banner Blog - Matematika dan Informatika, Bagaimana Hubungannya?

Matematika dan Informatika, Bagaimana Hubungannya?

Pernahkah kamu mendengar bahwa bidang ilmu matematika dan informatika saling berkaitan? Salah satu cabang dalam ilmu matematika yang berkaitan dengan informatika adalah kalkulus

Sebenarnya bagaimana keterkaitan antara dua bidang ilmu tersebut? Mari simak dalam artikel berikut.

Sejarah Informatika

Istilah informatik pertama kali digunakan pada tahun 1956 oleh seorang teknisi Helmut Grottrup dan pakar dari Jerman bernama Karl Steinbuch. Mereka menggunakannya saat mengembangkan sebuah aplikasi pemrosesan data untuk perusahaan Quelle yang bergerak di bidang manajemen pengiriman pesan.

💻 Mulai Belajar Pemrograman

Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional.

Daftar Sekarang

Kemudian, istilah informatika secara harfiah ditentukan sebagai gabungan dari kata information (atau informasi) dengan akhiran -ic. Ini adalah bentuk yang sama dengan nama-nama bidang ilmu lainnya, seperti politik, matematika, optika, dan sebagainya.

Informatika sendiri bersinggungan dengan ilmu komputer. Ide ini pertama kali muncul ketika Harvard University dan Massachusetts Institute of Technology (MIT) berdiskusi tentang sirkuit komputer serta kalkulasi numerik pada tahun 1950-an.

Dalam penciptaannya pertama kali pun, komputer ditujukan sebagai alat komputasi astronomika dan matematika. Komputer ditujukan untuk menyelesaikan operasi aritmetika dan juga menyimpan data.

Matematika sebagai Ilmu Dasar

Informatika berkaitan erat dengan data, mulai dari pemrosesan hingga penyimpanannya. Oleh sebab itu, informatika sangat terkait dengan komputasi yang berhubungan erat dengan matematika.

Berikut adalah beberapa bidang matematika yang berkaitan erat dengan informatika.

Matematika Diskrit

Ini adalah sebuah bidang dalam ilmu matematika dengan pembahasan objek-objek yang tidak saling berkaitan. Adapun objek-objek tersebut dikatakan diskrit apabila terdiri dari beberapa elemen yang berbeda dan tidak berhubungan. Lawan dari diskrit adalah kontinu yang artinya saling berkesinambungan.

Ada banyak hal yang dibicarakan dalam matematika diskrit, mulai dari pembuktian matematika, himpunan dan relasi, teori graf, logika, hingga peluang. Salah satu contoh penerapan matematika diskrit adalah ketika teori graf diaplikasikan untuk membuat topologi jaringan komputer.

Logika

Dalam penerapan bidang informatika, logika sangat penting untuk menciptakan sebuah sistem yang dapat berjalan dengan baik. Ketika kamu belajar tentang informatika, salah satu awalnya tentu mempelajari gerbang logika.

Apa itu gerbang logika? Singkatnya, gerbang logika adalah tahapan mengolah masukan bilangan biner menggunakan teori matematika kebenaran (boolean). Teori ini nantinya sangat berguna untuk menghasilkan keluaran yang dapat dipelajari oleh mesin. 

Logika boolean tersebut membedakan nilai benar dan salah dengan angka 1 dan 0. Jika nilai benar, angka yang ditunjukkan adalah 1. Sebaliknya, jika nilai salah, angka yang ditunjukkan adalah 0. Kombinasi angka tersebut akan menjadi bahasa yang dipahami oleh mesin dalam mempelajari sesuatu untuk membentuk sebuah sistem.

Kalkulus

Menurut KBBI, kalkulus adalah sebuah bidang yang mempelajari tentang diferensial dan integral dalam ilmu matematika. Diferensial berarti sesuatu yang menunjukkan, berhubungan dengan, atau menghasilkan perbedaan. Integral berarti konsep kesinambungan.

Intinya, kalkulus mempelajari tentang perubahan. Ini sangat berguna tentunya dalam komputasi yang di dalamnya penuh dengan perubahan dan fleksibilitas. Misalnya saat kalkulus diterapkan untuk pengolahan citra digital, seperti deteksi tepi dan segmentasi.

Algoritma

Apakah kamu pernah mendengar istilah algoritma? Saat ini, algoritma banyak disebut dalam kehidupan sehari-hari, terutama ketika membahas media sosial. Namun, tahukah kamu secara pasti arti dari algoritma tersebut?

Algoritma adalah serangkaian instruksi untuk menyelesaikan sebuah permasalahan. Lebih lanjut, algoritma digunakan dalam pengolahan data. Selama ini, ia lebih sering diartikan sebagai pola yang dihasilkan untuk menunjukkan data tertentu. 

Sebenarnya, hal itu tidaklah salah karena serangkaian instruksi tersebut tentu menghasilkan pola yang mengeluarkan hasil tertentu. Misalnya, secara sederhana ketika kamu mencari barang dalam sebuah platform perbelanjaan online, kamu akan menemukan beberapa rekomendasi barang sesuai riwayat pembelanjaan.

Lalu, bagaimana jika kamu tidak pernah berbelanja sebelumnya? Pertama-tama, platform tersebut akan merekomendasikan barang yang banyak terjual atau merk yang belakangan sering dicari. Kemudian, platform akan merekomendasikan barang sesuai pencarian yang kamu lakukan selanjutnya.

Statistika

Telah disinggung di atas bahwa informatika sangat berkaitan dengan data sehingga tentunya statistika adalah ilmu yang penting untuk dipelajari. Statistika adalah ilmu yang mempelajari segala hal tentang data, mulai dari pengumpulan, pemrosesan, penjabaran, hingga menampilkan data. 

Kemampuan analisis dan visualisasi data tentunya berawal dari pemahaman terhadap statistika yang baik. Perhitungan terhadap data sangat menentukan analisis dan interpretasi yang dihasilkan.

 

Begitulah hubungan antara matematika dengan informatika. Nah, apakah kamu sekarang sudah memahaminya? Jika kamu merasa tidak terlalu pintar matematika, janganlah berkecil hati. Kamu tetap bisa belajar matematika terlebih dahulu atau bahkan mempelajarinya secara bersamaan dengan informatika. Semangat, ya! Sampai jumpa dalam artikel berikutnya.


Belajar Pemrograman Gratis
Belajar pemrograman di Dicoding Academy dan mulai perjalanan Anda sebagai developer profesional.