Siapa sih yang tidak tahu Android Studio? IDE terkenal buatan Google ini biasanya digunakan untuk mengembangkan aplikasi Android. Akhir-akhir ini, khalayak ramai sering membicarakan versi terbarunya, yakni Electric Eel. Buat kamu yang penasaran dengan fitur apa saja yang diumumkan, tenang, dalam blog ini kita akan membahasnya beserta cara instal Android Studio Electric Eel. Yuk, kita bahas tuntas dalam blog ini! 

Pengantar Android Studio

Sistem operasi Android menjadi salah satu sistem operasi yang sangat digandrungi masyarakat. Berdasarkan data terbaru dari StatCounter, pengguna sistem operasi Android masih berada di urutan pertama dengan persentase 88%, mengalahkan iOS dan sistem operasi lain pada perangkat smartphone. Tak hanya itu, dukungan Google kepada pengguna terus dicurahkan dengan konsistensinya terhadap perkembangan sistem operasi Android. Bahkan, sampai saat ini sistem operasi Android terus mengalami update hingga versi 13 (per 17 Februari 2023).

Selain sistem operasi Android yang terus mengalami update, Google juga mendukung penuh para developer Android dalam menyajikan aplikasi terbaiknya. Salah satunya adalah pembaruan pada IDE resmi untuk membangun aplikasi Android, yakni Android Studio. Electric Eel adalah versi terbaru dari Android Studio yang diumumkan oleh Google per Januari 2023. Seperti halnya versi-versi sebelumnya, Google menggunakan nama-nama hewan pada versi terbarunya dengan awal “E”. Kira-kira apa saja fitur yang ditawarkan oleh versi terbaru, ya?

Fitur-Fitur Terbaru Android Studio Electric Eel

Berikut adalah beberapa fitur yang sempat dipaparkan dalam update terbaru Android Studio Electric Eel.

Design

Apakah kamu pernah mendengar Android Jetpack Compose? Jika kamu mengikuti perkembangan Android, Compose adalah salah satu alternatif yang bisa digunakan untuk membangun tampilan aplikasi. Dalam versi terbaru ini, Google memprioritaskan banyak fitur unggulannya yang lebih keren untuk Jetpack Compose. Apa sajakah itu?

1. Compose Preview Updates Automatically
   Electric Eel memberikan fitur tambahan pada Preview Compose, yang akan melakukan pembaruan tampilan secara otomatis setelah kamu melakukan perubahan kode tanpa perlu menekan tombol apapun. Dengan begitu, kamu bisa melakukan iterasi pada antarmuka pengguna (UI) lebih cepat.
   
2. Compose Preview Device Specification
   Selain fitur automation update pada panel Preview, Electric Eel juga memberikan kebebasan untuk mengedit parameter spesifikasi perangkat pada anotasi Preview dalam menentukan konfigurasi perangkat. Jadi, kamu bisa menguji tampilan Compose yang dibuat sesuai dengan perangkat atau tampilan yang diinginkan.
   
3. Layout Inspector Recomposition Rendering Highlights
   Electric Eel juga menyediakan fitur tambahan dalam Layout Inspector. Sekarang kamu bisa dengan mudah melihat seberapa banyak recomposition rendering terjadi dalam sebuah komponen Compose. Dengan begitu, kamu dapat melacak recomposition sebuah View yang tidak terduga atau berlebihan.

Tentunya masih banyak lagi update terbaru dari Electric Eel.

Build & Dependencies

Lanjut ke bagian Build dan Dependencies, Electric Eel juga menawarkan performa yang lebih keren, cepat, dan mudah. Berikut adalah dua hal penting dalam update tersebut.

1. Improved Sync performance with parallel project imports
   Android Studio meningkatkan performa dalam melakukan sinkronisasi perihal proses penambahan library ke dalam proyek. Sekarang sebagian proses Gradle Sync akan dijalankan secara paralel secara default. Hal ini dapat menghasilkan peningkatan kecepatan yang signifikan untuk proyek yang sangat besar. Square melaporkan bahwa metrik Gradle Enterprise mereka menunjukkan penurunan rata-rata 60% dalam waktu sinkronisasi, yang menghemat sekitar 1.600 jam produktivitas per tahun. Wow!
   
2. Download impact in Build Analyzer
   Tools Build Analyzer dalam versi terbaru akan memberikan wawasan baru tentang berbagai proses yang terjadi selama build. Sekarang, fitur ini memiliki ringkasan dari setiap proses pengunduhan dependensi yang terjadi. Kamu bisa menggunakan informasi tersebut untuk menentukan dampak atau masalah yang mungkin terjadi.
   

Dengan berbagai fitur tambahan dalam update tersebut, harapannya akan menambah performa kerjamu dalam membangun aplikasi Android.

Emulators & Devices

Update yang paling menarik lainnya adalah bagian emulator dan device yang disediakan dalam Android Studio. Berikut adalah beberapa fitur baru yang disediakan.

1. New “Desktop” category & Desktop AVD
   Electric Eel menyediakan pilihan untuk membuat emulator versi Desktop. Hal ini memungkinkanmu untuk menguji aplikasi pada perangkat seperti Chromebook. Dengan begitu, kita bisa memastikan kompatibilitas ukuran aplikasi dengan cara mengatur ukuran emulator sesuai keinginan.
   
2. Resizable Emulator (Experimental)
   Dengan adanya fitur emulator versi Desktop, kini emulator dalam Android Studio memasuki babak baru perihal ukuran yang bisa diubah-ubah. Dengan adanya fitur ini, kamu bisa menguji aplikasi dengan berbagai ukuran layar emulator tanpa perlu menjalankannya dalam berbagai emulator yang ada. Sangat menarik, bukan?
   

Dengan berbagai fitur yang disajikan oleh Android Studio, tentu kamu pasti ingin segera mengujinya, bukan? Buat kamu yang masih awam terkait, tak perlu ragu. Kali ini kami akan mengajarkanmu cara menginstal aplikasi Android Studio versi Electric Eel ke laptop kamu. Yuk, masuk ke poin berikutnya.

Cara Instal Android Studio Electric Eel

Cara menginstal aplikasi versi Electric Eel, tidak jauh berbeda dengan versi-versi sebelumnya. Ada sedikit perbedaan dalam menginstal aplikasi dengan meng-update versi ke paling baru ya. Oleh karena itu, kami akan membaginya menjadi dua bagian.

Menginstal Android Studio Electric Eel

Ikutilah beberapa langkah berikut untuk mengetahui cara install-nya.

1. Pertama, kamu perlu mengunjungi halaman Android Studio untuk mengunduh versi terbarunya. Silakan masuk ke halaman https://developer.android.com/studio.
   
   
2. Setelah itu, kamu bisa menekan tombol “Download Android Studio Electric Eel” pada halaman tersebut.
   
   
3. Kamu diminta untuk menyetujui Terms and Conditions yang ada sebelum mengunduh file instalasi tersebut.
   
   
4. Silakan baca dan scroll sampai bawah, kemudian setujui Terms and Conditions tersebut. Karena penulis menggunakan MacOS, pilihan yang muncul adalah berbagai file dengan versi MacOS dengan Intel chip atau Apple chip.
   
   
5. Setelah menekan versi yang sesuai, tunggulah sampai proses unduh selesai.
   
6. Setelah file sudah berhasil diunduh, jalankan aplikasi tersebut.
   
7. Jika menggunakan MacOS, kamu cukup melakukan drag and drop aplikasi Android Studio.app ke dalam folder Applications.
   
   
8. Kemudian tunggu proses salin berlangsung.
   
9. Tara! Sekarang Android Studio sudah ada dalam Launchpad MacOS.
   
10. Dengan begitu, kamu sudah bisa menggunakannya sekarang juga.
    

Wah, mantap! Proses instalasi terlihat lebih keren, cepat, dan mudah, bukan? Bagaimana jika kamu sudah memiliki aplikasi tersebut, tetapi versi lawas? Bagaimana cara meng-update-nya? Tenang, kita masuk bagian selanjutnya, ya.

Meng-update Android Studio versi Lawas

Kamu bisa meng-update ke versi terbarunya dengan mudah. Jadi, kamu tidak perlu mengunduh versi terbaru, tetapi cukup meng-update melalui IDE itu sendiri. Kamu bisa ikuti beberapa langkah berikut untuk meng-update-nya.

1. Buka aplikasi Android Studio yang ada di laptopmu.
   
   
2. Kemudian pilih tombol Option Menu (titik tiga atau gambar Gear) bagian kiri bawah dan pilih Check for Updates.
   
3. Setelah itu, aplikasi akan mencoba untuk mencari berkas update terkait versi terbarunya, yakni Electric Eel.
   
   
4. Tunggulah proses tersebut. Jika dalam aplikasi meminta untuk meng-update, akan ada notifikasi di bagian kanan bawah.
   
5. Cukup ikuti instruksi yang ada dengan cara klik teks Update… berwarna biru untuk meng-update aplikasi. Kemudian, pilih Update and Restart untuk meminta aplikasi mengunduh berkas-berkas yang dibutuhkan.
   
   
6. Tunggulah proses unduh berlangsung.
   
7. Setelah itu, klik Restart untuk menutup dan membuka ulang aplikasi tersebut.
   
   
8. Ketika membuka kembali aplikasi, ia memperbarui berkas-berkas yang ada. Tunggulah proses tersebut.
   
9. Tara! Android Studio Electric Eel siap digunakan!
   
   

Kesimpulan

Tidak terasa kita berada di akhir pembahasan, nih. Jika disimpulkan dari versi sebelumnya, Android Studio Electric Eel ini hadir dengan banyak fitur baru yang membantumu dalam pengembangan aplikasi Android lebih cepat, keren, dan mudah. 

Fitur-fitur yang menonjol antara lain peningkatan pada Android Jetpack Compose, sinkronisasi yang lebih cepat, dan analisis pengunduhan library yang lebih baik. Selain itu, Electric Eel juga menyediakan emulator baru untuk pengujian aplikasi di perangkat desktop, seperti Chromebook. Update ini menunjukkan komitmen Google dalam mendukung para pengembang Android untuk menciptakan aplikasi terbaik mereka. 

Buat kamu yang tidak sabar untuk mencoba fitur-fitur tersbaru, segera instal dengan mengikuti panduan yang ada, ya! Kalau kamu pakai sistem operasi lain, seperti Windows atau Linux, caranya tidak jauh berbeda, kok. Cukup unduh sesuai sistem operasi yang digunakan atau langsung melalui IDE. 

Jadi, seperti itulah Update Terbaru Android Studio Electric Eel. Yuk, kembangkan aplikasi Android terbaikmu dengan Android Studio Electric Eel sekarang!